Panjinusantara – Baru seminggu menjabat sebagai Kepala Prodi Ilmu Hukum Universitas Teknologi Surabaya (UTS)
Wahyu Fahmi Rizaldy, S.H., M.H langsung bergerak dan mengajak diskusi dosen dan mahasiswa.
Forum Diskusi Prodi Ilmu Hukum UTS yang diikuti dosen dan puluhan mahasiswa angkatan 2022-2023 itu membahas Target Peningkatan indikator, misalnya sistem perkuliahan yang dirasa perlu dilakukan evaluasi dan peningkatan.
Kaprodi Ilmu Hukum UTS, Wahyu Fahmi Rizaldy yang lebih suka dipanggil Bang Fahmi ini sangat antusias dalam memaparkan konsep perkuliahan khususnya mahasiswa semester 5 dengan mengajak berkolaborasi bagaimana meningkatkan studi dalam menghadapi tantangan era digital.
Salah satu Misi Program Studi Ilmu Hukum UTS harus dengan melakukan kegiatan di bidang hukum, misalnya dengan membuat Forum Group Discussion (FGD),
“Semakin banyak kegiatan dan forum diskusi, kita akan lebih mudah berkomunikasi antara dosen dengan mahasiswa sebagai evaluasi sistem perkuliahan, kedepan agar menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional” ujar Fahmi dihadapan peserta diskusi, Rabu 04/09/2024.
Dalam Diskusi tersebut juga dihadirkan Gatot Irawan Pimpinan Redaksi Panjinasional Group yang akan dilibatkan sebagai kerjasama untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan bidang hukum misalnya Workshop, Seminar atau Diskusi Publik.
Dengan menambahkan kegiatan yang bekerjasama dengan Media, kata Fahmi Kaprodi jebolan Universitas Indonesia ini akan menambah wawasan hukum diluar perkuliahan, sekaligus mendapatkan pemahaman Literasi Jurnalistik bidang ilmu hukum.
Diketahui, Program Studi Ilmu Hukum UTS didukung pihak Rektor dan Pimpinan Yayasan telah menjalin kerjasama dengan Media SindikatPost, Warta Hukum dan menyusul dengan Media Panjinasional Group.
Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Kerjasama UTS, Dr. Agus Purbo Widodo, S.T., M.H. memberikan statemennya, bahwa
Kerjasama ini mencakup berbagai aktivitas jurnalistik akademis yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas literasi dan publikasi karya ilmiah di lingkungan UTS, khususnya di bidang hukum.
Agus Purbo Widodo juga menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan media dalam menghadapi tantangan era digital. “Kemitraan ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai ilmu hukum, tetapi juga memiliki kemampuan komunikasi dan literasi media yang baik,” ujarnya.(kelfin-rakib)
