Masyarakat Jawa Timur Harapkan Gubernur Khofifah Gratiskan Pajak Kendaraan

Masyarakat Jawa Timur Harapkan Gubernur Khofifah Gratiskan Pajak Kendaraan
Gambar ilustrasi

Surabaya – Warga Jawa Timur berharap kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa, untuk menggratiskan pajak kendaraan bermotor dan biaya balik nama pada tahun 2025.

Kebijakan ini dinilai penting guna meringankan beban masyarakat yang masih terdampak krisis ekonomi pasca pandemi Covid-19 beberapa tahun yang lalu,

Bacaan Lainnya

Dalam beberapa tahun terakhir, perekonomian masyarakat belum sepenuhnya pulih. Banyak warga yang kehilangan pekerjaan serta menghadapi kesulitan ekonomi.

Situasi ini diperparah dengan maraknya penawaran pinjaman online dan rentenir yang semakin membebani masyarakat kecil.

Masyarakat Jatim Iri dengan Kebijakan Jabar

Keinginan masyarakat Jawa Timur ini muncul setelah melihat kebijakan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, yang telah menggratiskan pajak kendaraan.

Baca Juga : Pelatihan Satlinmas Desa Glonggong Tahun 2025: Tingkatkan Kapasitas dan Keamanan Wilayah

Langkah tersebut disambut baik oleh masyarakat Jabar, karena mampu meringankan beban ekonomi dan mempercepat pemulihan pasca pandemi.

“Jika Jawa Barat bisa, kenapa Jawa Timur tidak?” ungkap seorang warga Surabaya yang berharap agar kebijakan serupa diterapkan di Jatim.

Dukungan untuk Penegakan Hukum

Selain membantu masyarakat, kebijakan penghapusan pajak kendaraan juga dinilai dapat mendukung kepolisian dalam melacak kendaraan bermotor terkait tindakan kriminal.

Dengan pajak dan balik nama kendaraan gratis, diharapkan seluruh kendaraan di Jawa Timur terdaftar resmi, sehingga memudahkan Polri dalam menindak kejahatan seperti perampokan dan penyelundupan narkoba.

Dewan Redaksi Media Panjinusantara, H. Subaidi S.H., menyatakan bahwa kebijakan ini juga selaras dengan upaya pemerintah dalam memperketat pengawasan kendaraan yang digunakan dalam aksi kriminal.

Baca Juga : Berkah Ramadan, Persit KCK Cab. XVI Dim Ponorogo dan Siswa TK Kartika IV – 20 Gelar Aksi Sosial Bagi Takjil

“Jika semua kendaraan memiliki data yang valid, maka kepolisian tidak akan kesulitan dalam mendeteksi pelaku kejahatan,” ujarnya pada Jum’at (21/3/2025).

Harapan Masyarakat untuk Tahun 2025

Dengan masih sulitnya kondisi ekonomi dan meningkatnya tindak kriminalitas, masyarakat Jawa Timur berharap Gubernur Khofifah, dapat mengambil langkah strategis dengan menghapus pajak kendaraan bermotor.

Selain memberikan keringanan bagi warga, kebijakan ini juga diyakini dapat meningkatkan kepatuhan administrasi kendaraan dan membantu tugas kepolisian dalam memberantas kejahatan.

Keputusan ada di tangan pemerintah, dan masyarakat Jawa Timur menanti kebijakan yang berpihak kepada mereka.@Subaidi

 

Ikuti Saluran Media Panjinusantara di aplikasi WhatsAppInstagram, Channel Youtube (Silahkan klik tulisan nama aplikasi)

Pos terkait