Ngopi Bangga Kencana Dukung BKKBN Jatim untuk Bangun Keluarga Berkualitas, Haryono Suyono: Terus Lanjutkan 

Surabaya, Panjinusantara.com – Ngobrol Pintar Bareng Keluarga Cerdas Terencana (Ngopi Bangga Kencana) merupakan kumpulan jurnalis yang berkolaborasi dengan Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Timur, dalam melakukan pemberitaan seputar Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) serta penurunan angka stunting di Jawa Timur.

Program Bangga Kencana merupakan program pemerintah yang dijalankan oleh BKKBN dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas dan hidup sehat.

Bacaan Lainnya

Dalam menjalankan tugasnya sebagai jurnalis, para anggota Ngopi Bangga Kencana telah melakukan peliputan di berbagai wilayah di Provinsi Jawa Timur dalam kegiatan Perwakilan BKKBN Jawa Timur, yang melakukan edukasi dan pelayanan terkait program Bangga Kencana.

Selain mempublikasikan program Bangga Kencana, para jurnalis yang tergabung Ngopi Bangga Kencana juga berperan dalam mengedukasi masyarakat melalui pemberitaan tentang penurunan angka stunting dan cara mencegah terjadinya stunting.

Apa Itu Stunting dan Bagaimana Cara Mencegahnya?

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang. Kondisi ini ditandai dengan tinggi badan anak yang lebih pendek dibandingkan rata-rata usianya.

Baca Juga : BKKBN Jawa Timur Sukses Pertahankan Sertifikat ISO Sistem Manajemen Anti Penyuapan

Berikut beberapa gejala stunting pada anak yang perlu diwaspadai, antaralain:
– Pertumbuhan tulang tertunda,
– Berat badan rendah dibandingkan anak seusianya,
– Proporsi tubuh normal, tetapi tampak lebih muda atau kecil untuk seusianya.

Stunting dapat dicegah dengan beberapa upaya, seperti:
– Memantau asupan gizi dan nutrisi ibu hamil dan menyusui,
– Melakukan pemeriksaan kesehatan rutin bagi ibu hamil, bayi, dan balita,
– Memberikan ASI eksklusif hingga bayi berumur 6 bulan,
– Mencukupi asupan gizi sejak pembuahan sel telur hingga anak berusia 2 tahun,
– Memastikan anak makan buah dan sayur yang sehat,
– Mengusahakan anak mendapatkan imunisasi lengkap.

Agenda Tahun 2025 dan Dukungan Tokoh Nasional

Dalam waktu dekat, Ngopi Bangga Kencana akan menggelar rapat dalam menentukan program di tahun 2025, untuk terus mendukung BKKBN Jatim agar bisa berhasil mencapai tujuan melalui penulisan pemberitaan yang bisa tersampaikan ke masyarakat Jawa Timur.

Dalam kiprahnya, Ngopi Bangga Kencana mendapatkan dukungan dari tokoh besar di balik keberhasilan program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia.

Baca Juga : Kajati Jatim Mia Amiati, Jelaskan Kronologi Kajari Kediri Korban Pengeroyokan

Tokoh besar tersebut adalah Prof. Haryono Suyono, M.A., Ph.D., beliau Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) pada masa Kabinet Reformasi Pembangunan.

Selain itu, Prof. Haryono, juga dikenal luas sebagai Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang sukses mengimplementasikan program Keluarga Berencana pada era kepemimpinan Presiden Soeharto.

Dalam dukungan terhadap Ngopi Bangga Kencana, Prof. Haryono Suyono, berkenan menjabat sebagai Penasehat bersama Dr. Mulyono D. Prawiro.

“Maju terus mendukung publikasi kegiatan BKKBN Jawa Timur, dalam program Bangga Kencana dan penurunan stunting di Jawa Timur,” pesan semangat Prof. Haryono Suyono, untuk anggota Ngopi Bangga Kencana, Sabtu (28/12) pagi.

Sementara itu, Dr. Mulyono D Prawiro, melalui Ngopi Bangga Kencana menyampaikan pesan khusus kepada Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN.

“Memprioritaskan dan konsentrasi pada Keluarga Pra Sejahtera agar bisa naik menjadi Keluarga Sejahtera satu,” ujarnya.@red

Ikuti Berita Online Terupdate: https://panjinusantara.com

Pos terkait