Perhutani KPH Banyuwangi Barat Lakukan Komunikasi Sosial Kepada Masyarakat Sekitar Hutan

Perhutani KPH Banyuwangi Barat Lakukan Komunikasi Sosial Kepada Masyarakat Sekitar Hutan

Perhutani KPH Banyuwangi Barat Lakukan Komunikasi Sosial Kepada Masyarakat Sekitar Hutan

Panjinusantara.com Banyuwangi Barat – Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Barat, melakukan Komunikasi Sosial kepada masyarakat disekitar hutan, di Desa Bumiharjo Petak 38 B RPH Gunungsari BKPH Glenmore, kamis (22/12).

Bacaan Lainnya

Dalam rangka menghijaukan hutan Perhutani KPH Banyuwangi Barat, tidak tanggung – tanggung seluruh potensi bergerak bersama turun ke lapangan.

Turut Hadir dalam kegiatan tersebut para pejuang lingkungan yaitu, Kasi Madya Pembinaan SDH Sugeng Wahono sebagai komandan lapangan, di dampingi KSS Pembinaan SDH, Mantri Hutan RPH Gunungsari, Mandor Tanam, LMDH Sobowono dan tidak lupa para pesanggem.

Mewakili Administratur Perhutani KPH Banyuwangi Barat, Kasi Madya Pembinaan SDH Sugeng Wahono mengatakan, “Untuk mensukseskan kegiatan tanaman, perlu menggunakan terobosan yang strategis dengan mengajak LMDH untuk terlibat langsung secara aktif bersama Mandor Tanam dan Pesanggem dalam melakukan penanaman,”

Sugeng wahono juga menjelaskan, “Semua petak tanaman tahun 2022 KPH Banyuwangi Barat seluas  51ha dengan jumlah anak petak yang tersebar di empat BKPH telah di datangi bersama-sama dengan melibatkan LMDH,”

“Dari beberapa petak salah satunya adalah petak 38 f RPH Gunungsari BKPH Glenmore yang lokasinya terjauh dan medannya tersulit ini pun telah didatangi. Apa yang kita produksi hari ini adalah hasil kerja para leluhur dan senior kita dulu, dengan segala keterbatasan dan kesulitan – kesulitan yang menghadang saat itu justru menjadi pupuk hingga tanamannya bisa tumbuh subur.  Kita jangan kalah dengan para senior kita agar anak cucu kita nanti bisa berterimakasih pada kita,” imbuhnya.

Tidak hanya itu, Sugeng Wahono juga memberi motivasi kepada mandor tanam, pesanggem dan LMDH agar meniatkan ibadah dalam menjalankan tugas tanaman sehingga hasil kerja akan menjadi amal jariah.

Hal senada disampaikan juga oleh Ketua LMDH Sobowono Marsono mengatakan, “Perhutani dengan LMDH adalah mitra sehingga apapun kita akan berjuang Bersama dalam kegiatan apapun apalagi kegiatan tanam pohon, lingkungan harus kita jaga dengan baik dan pada akhirnya akan memberi manfaat bagi kita semua bahkan anak cucu kita pada akhirnya”.@Red

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *